Salam hangat kepada para juragan dan juraganwati di seluruh penjuru dunia
Pranala
Mendengar kata Korea, mungkin yang pertama kali terlintas di pikiran agan-agan adalah film-film Korea yang romantis dengan aktor yang gagah dan ganteng serta aktris yang cantik rupawan Bagi para pengamat dan pengguna internet, mungkin yang menarik dari Korea adalah kecepatan internetnya yang wuzz..wuzz.. wuzz… sangat kencang sehingga Korea saat ini tercatat sebagai negara dengan internet tercepat di dunia. Bagi para pengamat mode, yang menarik dari Korea bisa jadi trend fashion yang unik, perpaduan antara sentuhan tradisional dan citra modern. Sementara, bagi para gamer, yang menarik pastinya game-game MMORPG seperti Ragnarok yang memberikan tantangan tersendiri sampai tidak sempat mandi berhari-hari karena asyik mencari item
Tapi Korea juga memiliki daya tarik lain. Perkembangan Korea di segala bidang menarik minat pelajar dari berbagai negara termasuk Indonesia untuk datang ke Korea dan melanjutkan studi di sana baik melalui skema beasiswa maupun biaya sendiri. Mahasiwa Indonesia yang ada di Korea tersebar di berbagai universitas dan jenjang baik S1, S2, S3, maupun periset. Bagaimana dan apa yang dilakukan oleh para mahasiswa Indonesia ini ketika mereka berkumpul?
CISAK 2010
Conference of Indonesian Student Association in Korea (CISAK) merupakan even tahunan yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Korea Selatan (Perpika). Ide awal acara ini adalah silaturahmi para pelajar Indonesia yang sedang belajar di Korea Selatan. Akan tetapi, rata-rata mahasiswa Indonesia yang belajar di Korea terlibat dalam kegiatan riset yang berkontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama di Korea. Sejauh ini mungkin belum banyak yang tahu bahwa para mahasiswa Indonesia ini juga mampu bersaing dengan para mahasiswa lokal maupun asing lainnya dan terus berkarya di bidang mereka masing-masing.
CISAK 2010 merupakan konferensi yang diadakan untuk ketiga kalinya. Tema yang diambil tahun ini adalah “Membangun Daya Saing Bangsa: Kembali ke Tanah Air atau Mengabdi dari Jauh”. Tema ini sangat pas dengan dilema yang dihadapi warga Indonesia terutama kaum terdidik yang sedang tinggal di luar negeri. Kenyamanan dan penghargaan didapatkan di luar negeri, sementara Indonesia juga memerlukan sumber daya dari para warganya yang sudah sempat merasakan sistem di negara maju. Akan tetapi, pulang ke Indonesia tidak serta merta membuat seseorang bisa langsung berkontribusi sesuai dengan bidangnya mengingat berbagai macam hambatan dan situasi Indonesia yang unik.
Konferensi ini akan membahas bentuk kontribusi mahasiswa Indonesia yang sedang studi di luar negeri untuk kemajuan Indonesia ke depan. Beberapa pembicara kunci diundang untuk memberikan presentasi seperti ilmuwan terkemuka Dr. Khoirul Anwar dari JAIST, diplomat senior KBRI Seoul Achmad Irfan, dan Prof. Yang Seung-Yoon dari Hankook University of Foreign Studies. Para pembicara akan menjelaskan mengenai perspektif dan proyeksi Indonesia ke depan sesuai dengan kompetensi masing-masing.
Selain itu, konferensi ini juga menampilkan presentasi dari para pemenang lomba penulisan paper. Pada periode Januari hingga awal Februari yang lalu, panitia telah mengundang partisipasi dari mahasiswa Indonesia baik yang berdomisili di Korea maupun di negara lain untuk menulis paper. Ternyata, di tengah kesibukan akademik dan urusan lainnya, panitia masih menerima paper-paper yang berkualitas. Salut untuk teman-teman & juga mungkin Kaskuser yang sudah mengirimkan tulisan-tulisannya
Ada yang menarik dari acara CISAK 2010. Untuk pertama kalinya, konferensi ini juga akan dihadiri oleh mahasiswa Korea terutama yang memiliki ketertarikan dengan Indonesia. Dengan kehadiran mereka, diharapkan bisa terjadi pertukaran pengalaman, informasi, budaya, maupun nomor telepon (hehehe…) sebagai sarana pembelajaran bagi kedua belah pihak untuk memikirkan bentuk kontribusi bagi kemajuan bangsa masing-masing.
APRESIASI
Terima kasih kepada Kaskus yang telah menjadi salah satu media partner dalam pemberitaan acara CISAK 2010. Kami yakin bahwa sebagai portal komunitas terbesar di Indonesia, pemberitaan ini akan menambah kebanggaan sebagai orang Indonesia dan yang lebih penting memacu semangat untuk belajar lebih giat, bekerja keras, dan bersaing dengan negara maju. Indonesia bisa!
&
CISAK 2010 disponsori oleh Hana Financial Group Korea dan beberapa sponsor lainnya serta didukung penuh oleh KBRI Seoul.
Informasi lebih lengkap mengenai konferensi ini dapat juragan-juragan cek langsung ke TKP di = http://perpika.net/cisak2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar